» Website: https://www.sripari.com » Email: redaksi.sripari@gmail.com » Alamat: Redaksi Tuban: Jalan Raya Logawe nomor 359 Rengel 62371, CP/WA: 082231041229. Redaksi Surabaya: Jalan Kebonsari Raya nomor 26,CP/WA: 082333695757. » Telepon: .

■ Ipari

Presiden Jokowi: Pertanian itu Kuncinya Tata Kelola Air
07 Mei 2017 | Ipari | Dibaca 1776 kali
SAYANG PETANI : Presiden Jokowi membuka Penas KTNA XV dengan memukul tambo didampingi Menteri Pertanian Amran Sulaiman dan Gubernur Aceh Zaini Abdullah di Stadion Harapan Bangsa, Lhoong Raya, Banda Aceh, Sabtu (06/05/2017) pagi. Foto: PUSPEN TNI
Sebagai upaya menjaga ketersediaan air yang memadai untuk pertanian Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan pemerintah akan terus membangun infrastruktur mulai dari waduk, embung, hingga irigasi sekunder dan tersier.

SRIPARI.COM | IPARI-Mantan Gubernur DKI jakarta ini mengatakan, sekarang pemerintah tengah membangun sebanyak 49 waduk besar yang tersebar mulai dari Sabang sampai Merauke. Dari jumlah tersebut, paling banyak dibangun di kawasan Indonesia Timur.
 
"Pertanian itu kuncinya di air, kalau airnya enggak ada dari mana kita mau menanam?" ungkap Jokowi saat membuka Penas KTNA XV di Stadion Harapan Bangsa, Gampong Lhong Raya, Banda Aceh, Provinsi Aceh, Sabtu (06/05/2017) pagi.

Untuk itu dia juga telah memerintahkan Menteri Pertanian dan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi untuk membangun embung-embung kecil. Tahun 2017 ini 30 ribu embung yang ditargetkan harus kelar.

Selain itu, Menteri Pertanian Amran Sulaiman pun menjanjikan pembangunan irigasi sekunder dan tersier akan tuntas tahun ini sebagaimana yang dijanjikannya tiga tahun lalu.  

"Menteri Pertanian menyampaikan sampai saat ini sudah mencapai 3 juta hektar, betul Pak Menteri? Saya belum menghitung, Pak Menteri sudah menghitung. Kalau kurang, awas," tutur Jokowi.

Dalam kesemapatan tersebut, dia juga menegaskan jika tidak ada petani serta nelayan yang bekerja keras maka masyarakat tidak akan mendapat bahan makanan.

"Kita harus sayang kepada petani dan nelayan yang sudah bekerja keras," kata Jokowi, disambut tepuk tangan peserta dan tamu undangan yang memadati stadion Lhoong Raya, Banda Aceh.

Sebelumnya kehadiran Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo disambut dengan salawat badar yang dilantunkan oleh seorang qari Aceh, Takdir Feriza, selaku juara internasional di Istanbul, Turki, beberapa waktu lalu, yang juga diikuti puluhan ribu peserta Penas KTNA yang duduk di tribun stadion. []

BRO | BBS