» Website: https://www.sripari.com » Email: redaksi.sripari@gmail.com » Alamat: Redaksi Tuban: Jalan Raya Logawe nomor 359 Rengel 62371, CP/WA: 082231041229. Redaksi Surabaya: Jalan Kebonsari Raya nomor 26,CP/WA: 082333695757. » Telepon: .

■ Tuban Barometer

Pembangunan Agrowisata Education Sempurnakan Bumdes Asoka Mandiri Desa Sokosari
31 Mei 2017 | Tuban Barometer | Dibaca 3287 kali
EDI PURNOMO : Kepala Desa Sokosari, Kecamatan Soko. Foto-foto terkait pencanangan Agrowisata Education dapat dilihat di rubrik galeri foto sripari.com. Foto: SRIPARI.COM/M ZAINUDDIN
Keberadaan Desa Sokosari, Kecamatan Soko, di jalur ekonomi utama Kabupaten Tuban belahan selatan bertepi Kabupaten Bojonegoro, terus menggeliat.

SRIPARI.COM | TUBAN-Pelbagai jurus inovasi terus dilakukan pemdes setempat demi mendongkrak pendapatan asli desa (PADes) yang muaranya untuk kesejahteraan desa dan kemakmuran warga.

Salah satu program paling gres yang digulirkan Pemdes Sokosari adalah Agrowisata Education. Program yang mengusung konsep wisata berbasis edukasi dan terintegrasi dengan budidaya serta teknologi pertanian ini, digelar di lahan tanah kas desa eks bengkok sekdes yang berada di Dusun Rambit sebagai wilayah krajan (ibu kota) Desa Sokosari.

Pembangunan wahana Agrowisara Education ini menggenapi unit usaha badan usaha milik desa (Bumdes) Asoka Mandiri Desa Sokosari yang sebelumnya sudah ada yakni pasar desa, jasa, sarana produksi (saprodi) pertanian dan simpan simpan pinjam.

Pencanangan Agrowisata Education tersebut telah dilaksanakan sepekan silam dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat mulai karang taruna, kelompok perempuan, tokoh agama termasuk komunitas perguruan silat setempat. Sementara PKK Desa Sokosari berada di garda depan untuk mengawal program ini secara berkelanjutan, tanpa meninggalkan aspirasi masyarakat.

Kepala Desa Sokosari Edi Purnomo mengatakan, pelbagi jenis tanaman akan menghuni dan menjadi ikon wahana Agrowisata Education mulai klengkeng kristal, sawo jumbo, jambu bola serta varian tanaman buah spesfik lainnya.     

"Jenis tanaman memang sengaja dibuat beda dengan daerah lain guna merangsang minat masyarakat datang berkunjung dan kemudian membudidayakannya," tutur Edi yang juga Ketua AKD Kecamatan Soko ini di kantornya, Rabu (31/05/2017) siang.

Dia mengimnbuhkan, kegiatan pariwisata yang memanfaatkan usaha agro (agribisnis) sebagai objek wisata dapat memperluas pengetahuan, pengalaman, rekreasi serta hubungan usaha di bidang pertanian.
 
Seluruh dana pembangunan Agrowisata Education ini dibiayai APBDes Sokosari dan sebagaian mendapat kucuran dana tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) dari JOB PPEJ sebesar Rp 50 juta. Rinciannya, Rp 15 juta untuk pembelian bibit tanaman Agrowisata Education. Sementara untuk budidaya ternak kambing Rp 20 juta. Sedangkan sisanya Rp 15 juta untuk ternak itik yang diterima dan dilaksanakan kelompok karang taruna yang lokasinya di sebelah timur Balai Desa Sokosari. []

M ZAINUDDIN