Tiga sekawan penjahat kawasan pantai utara (pantura) asal Kecamatan Palang bertemperamen beringas dan sadis berhasil dilumpuhkan aparat Reskrim Polres Tuban setelah buron empat bulan.

SRIPARI.COM, TUBAN-Saking sadisnya, kawanan penjahat remaja ini tega membacok kepala korbannya hingga berdarah-darah, demi mendapatkan sebuah hp (handphone) merk China. Korban bernama Hendra (18) asal Dusun Sumberagung dibacok kepalanya karena berusaha melawan saat komplotan begal pantura itu berusaha merampas ponsel dari tangannya.

Insiden perampasan disertai kekerasan itu terjadi, Senin (28/11/2016) sekira pukul 22.00 wib, di jalan lingkungan Dusun Wire, Kelurahan Gedongombo, Kecamatan Semanding. Untuk memulihkan kondisinya, korban harus dirawat intensif di RSUD Tuban selama empat hari, akibat luka menganga sedalam 4 sentimeter di kepala bagian belakang karena bacokan kawanan begal.

Kejadian itu sendiri bermula saat korban bersama temannya Susanto (17) sedang cangkrukan yang kemudian menjadi lokasi perampasan disertai kekerasan. Sejurus kemudian muncul sepeda motor Honda Beat merah bernopol S 2497 FI yang ditumpangi tiga remaja. Salah satu di antara ketiganya turun bermaksud meminjam hp korban untuk mengirim sms (short massage sistem) dengan alasan kehabisan pulsa.

Melihat korbannya lengah kemudian mereka berusaha kabur dan membawa ponsel dengan menggeber motornya. Spontan, korban yang tersadar sedang dijambret berusaha menarik spanten (bagian belakang motor). Pada saat itulah ketiga begal ini membacok tubuh dan kepala korban hingga tak berdaya.

Kapolres Tuban AKBP Fadly Samad mengungkapkan, ketiga kawanan begal yang diringkus itu adalah Bagus Tri Setyo Rahman (22) yang berperan sebagai pengemudi motor, Kiki Mutaji (21) berperan merampas hp serta Budi Eko Santoso (17) yang membacok korban. Seluruhnya berasal dari Desa Cempokorejo, Kecamatan Palang.

"Ketiganya ditangkap di rumahnya masing-masing tanpa perlawanan sekitar pukul 21.00 wib," tutur Fadly Samad, Rabu (15/2/2017) siang.

Para pelaku, sambung dia, diancam pasal 365 ayat 1, 2, 4 KUHP jo pasal 368 ayat 1 KUHP, karena telah sengaja mengakibatkan orang lain menderita luka berat untuk menguntungkan diri sendiri atau orang lain. Mereka diancam pidana selama 20 tahun. []

KONTRIBUTOR TUBAN | AKA